warung kopi anlingers..
thank you for visiting warung kopi anlingers

*****************
please loging in if you have already an account
or
please register to join and participate this site

thank you

regards

Ourer

Join the forum, it's quick and easy

warung kopi anlingers..
thank you for visiting warung kopi anlingers

*****************
please loging in if you have already an account
or
please register to join and participate this site

thank you

regards

Ourer
warung kopi anlingers..
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
warung kopi anlingers..

warung nongkrong 'n rumpi buat anak lingkungan..


You are not connected. Please login or register

banjir solo

Go down  Message [Halaman 1 dari 1]

1banjir solo Empty banjir solo Tue Mar 11, 2008 12:20 pm

Ourer

Ourer
the emperor
the emperor

Diguyur Hujan Tiga Hari, Bengawan Solo Meluap
Selasa, 11 Mar 2008 | 11:26 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Diguyur hujan selama tiga hari berturut-turut, pagi tadi sungai Bengawan Solo meluap lagi. Akibatnya, ratusan rumah di sepanjang bantaran Bengawan Solo yang berada di Kecamatan Ngraho dan Kecamatan Padangan digenangi banjir setinggi 30 centimeter hingga 1,5 meter. "Sejak pukul 07.00 pagi tadi, air sudah masuk ke rumah saya setinggi lutut" kata Mohamad Khotim (30) warga desa Padangan, Kecamatan Padangan, kabupaten Bojonegoro, kepada Tempo, Selasa (11/3/2008).

Akibat banjir tersebut, selain air deras dari Bengawan Solo menggenangi jalan raya jurusan Padangan - Ngawi sejumlah desa di Kecamatan Padangan seperti desa Prangi, Ngoken, Dengok, Padangan dan Kuncen juga dilanda banjir. Namun, jalan raya Padangan/Cepu - Ngawi dan jalan Cepu - Bojonegoro masih bisa dilului kendaraan umum. Akibat banjir tersebut, sejumlah warga desa Padangan sejak pagi tadi mulai mengungi ke tempat yang lebih tinggi. "Orang tua kami sudah saya ungsikan ke rumah saudara" kata Mohamad Khotim.

Menurut sejumlah warga desa Padangan, selain hujan tiga hari, diduga banjir di Bojonegoro kali ini akibat banjir kiriman dari hulu Bengawan Solo yaitu dari Ngawi dan Madiun yang juga telah banjir pada hari Senin kemarin (17/3/2008). Senin kemarin, warga juga dapat pemberitahuan dari pemerintah kabupaten Bojonegoro agar warga bersiap siapa menghadapi banjir. "Pemerintah juga memberitahu bahwa Bengawan Solo akan meluap karena waduk Gajah Mungkur di Wonogiri dibuka lagi" kata Mohamad Kotim. Zed Abidien

Ketinggian Air di Rumah Penduduk Mencapai 1,5 Meter
Selasa, 11 Maret 2008 | 11:29 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Ketinggian air bengawan Solo sampai pagi ini mencapai 1 hingga 1,5 meter. Warga sekitar 800 orang hingga tadi malam telah membangun tenda-tenda pengungsian di sepanjang jalan lintas provinsi jalur tengah antara Semarang-Cepu-Surabaya.

Di Kecamatan Cepu, Blora, misalnya, air sudah masuk di jalan-jalan utama kota ini. Seperti di jalan Raya Cepu, Ketapang, dan jalur menuju Surabaya, air naik sekitar 0,5 meter. Itu belum termasuk jalur di Balun, dimana banjir sudah membenami Lapangan Ronggolawe Cepu. Jika banjir di Cepu sudah sampai di jalan raya, maka perkampungan penduduk yang berada di pinggir Bengawan Solo, rata-rata kedalamannya mencapai rata-rata 1,5 meter lebih.

Di Kampung Kebun Kelapa, Kampung Pinggiran dan sebagian di Kampung Cepu Kidul, air sudah meningkat menjadi 1,5 meter hingga 1,8 meter. Yang lebih parah terjadi di Balun Gendeng dan Balun Saudagaran dimana air sudah meningkat hingga 1, meter. Pihak Satuan Pelaksana Penanggulangan Banjir Blora, telah menurunkan perahu karet berikut perahu tradisional untuk membantu evakuasi. Sedangkan di daerah Janar, Sumber Pitu, Nganjuk, kedalaman air juga rata-rata 1,5 meter. Evakuasi dilakukan pada Senin malam hingga Selasa dini hari, rata-rata orang tua dan anak-anak.

Sekitar 400 warga ditampung di Gedung Sosasono Suko, Cepu dan sebagian di Stasiun Cepu di perumahan penduduk. Tampak juga dua mobil ambulan yang sudah parkir di sekitar Balun Gendeng.

Di sepanjang jalur Cepu-Bojoengoro sejauh 36 kilometer, tampak ratusan warga sudah mendirikan tenda-tenda penampungan. Mereka juga mendirikan dapur umum yang berdekatan dengan hewan ternak seperti sapi dan kambing yang mereka ungsikan.

Di Kecamatan Padangan, seperti di Desa Kuncen, Desa Padangan, Desa Kebunagung dan Desa Dengok, dan Pengkok, warga sudah mengeluarkan perabotan rumah tangga, alat elektronik berikut kendaraan bermotor di pinggir jalan. Jalan raya Cepu-Bojonegoro memang selama ini menjadi alternatif tempat penampungan jika banjir datang.

Maklum jalan raya ini, letaknya relatif tinggi. Air banjir juag sudah menggenangi sebagian jalur Padangan-Ngawi.

Menurut Mansyur, warga Pengkok, Padangan, kedua orang tuanya yang berumur lebih dari 75 tahun, sudah diungsikan pada Selasa, dinihari. Pasalnya, dia melihat arus air yang deras sehingga berpotensi kedatangan air cepat naik. "Daripada berisiko, lebhi baik orang tua saya ungsikan di rumah," tegasnya pada Tempo, Selasa, pagi.

Banjir susulan kedua ini, juga membuat warga Kecamatan Kalitidu, juga sudah was-was. Maklum, dari 23 desa di kecamatan ini, ada sekitar 14 desa yang tergenang air. Seperti, Desa Celangap, Cengungklung, Ringinrejo kedalaman airnya pada Selasa, dinihari sudah mencapai 1 meter. Kemungkinan, airnya terus meningkat pada Selasa siang nanti.

Pihak Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana Banjir Bojonegoro sendiri kini sudah menetapkan siaga III banjir. Sekitar 60 anggotanya kini sudah menyebar di delapan kecamatan dari total 27 kecamatan di Bojonegoro yang terendam banjir. Delapan kecamatan itu, di antaranya Kecamatan Padangan, Purwosaro, Kalitidu, sebagian Dander, Trucuk, Malo, Bojonegoro Kota, Kanor dan sebagan di Sumberrejo.

Pihak Satlak mencatat hingga Selasa pagi sudah ada sekitar 300 pengungsi yang dievakuasi. "Evakuasi sudah kita lakukan, terutama di kawasan rawan banjir seperti di Ledok Kulon dan sekitarnya," ujar Pudjiono, Koordinator Pelaksana Penanggulangan Banjir Bojonegoro.

Pihak Satlak Bojonegoro, juga sudah mengoperasikan 27 karet di daerah rawan banjir. Sebab, kemungkinan, selain arus banjir kuat, juga potensi jika hujan datang. sujatmiko

https://anling.indonesianforum.net

Kembali Ke Atas  Message [Halaman 1 dari 1]

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik